10 Day Trading Rules for Beginners
Hello Bosskuu, jika kamu sedang mencari informasi tentang trading saham untuk pemula, kamu datang ke tempat yang tepat. Pada artikel ini, kita akan membahas 10 aturan atau rules dasar yang harus diketahui oleh setiap pemula dalam trading saham.
1. Kenali Risiko Trading Saham
Sebelum memasuki pasar saham, pemula harus memahami bahwa trading saham mengandung risiko. Bahkan bagi para trader berpengalaman sekalipun sering mengalami kerugian dalam trading. Oleh karena itu, trader harus mempertimbangkan berapa banyak risiko yang mereka bersedia ambil sebelum memasuki pasar.
Jika kamu tidak siap dengan risiko tersebut, maka tidak masuk akal untuk masuk ke dunia trading saham. Yang perlu diperhatikan adalah, pengetahuan tentang pasar dan perusahaan sangat penting agar kamu bisa meminimalisasi risiko kerugian dalam trading.
2. Tentukan Tujuan Trading Saham
Sebelum memulai trading saham, kamu harus memiliki tujuan yang jelas mengapa trading saham dilakukan. Adakah tujuan jangka pendek atau jangka panjang? Apakah untuk investasi atau trading? Tentukan tujuanmu sebelum memasuki pasar saham agar mudah untuk mengambil keputusan dalam trading.
Tujuan tersebut bisa berupa ingin memperoleh keuntungan dalam jangka pendek atau jangka panjang, ingin memiliki passive income dari dividen, atau ingin memiliki portofolio investasi dengan perusahaan yang diidolakan.
3. Pelajari Dasar-dasar Trading Saham
Sebelum memulai trading saham, pelajari terlebih dahulu dasar-dasarnya. Mulai dari analisis fundamental dan teknikal, pola harga saham, dengan memahami grafik pergerakan saham.
Analisis fundamental menyangkut pengetahuan tentang perusahaan dan faktor ekonomi yang mempengaruhi saham tersebut. Sedangkan, analisis teknikal fokus pada grafik pergerakan saham dan pola harga saham yang sering terulang kembali.
Pelajari juga tentang layanan broker saham, seperti platform dan fiturnya. Pilihlah broker yang sesuai dengan kebutuhanmu dan juga membuka akun trading gratis, demo account yang mengizinkan kamu untuk melakukan trading virtual dalam real-time.
4. Terapkan Strategi Trading yang Efektif
Saat memasuki pasar saham, pilihlah strategi trading yang efektif dan sesuai dengan kepribadianmu. Ada berbagai strategi trading yang bisa diterapkan, mulai dari trading harian, swing trading, dan investasi jangka panjang.
Pentingnya menggunakan strategi itu bisa membantu kamu untuk membuat keputusan trading. Kamu dapat menentukan kapan harus membeli atau menjual saham dan meminimalisir risiko kerugian.
5. Miliki Konsistensi dalam Trading Saham
Salah satu faktor penting dalam trading saham adalah konsistensi. Berapa banyak trading yang dilakukan dalam sebulan? Berapa banyak keuntungan yang ingin didapat atau berapa banyak kerugian yang bisa ditanggung.
Menjaga konsistensi dalam trading saham bisa membantu kamu untuk mengatur pola pikir, mengelola uang dan menentukan target trading. Dengan begitu kamu dapat membuat keputusan trading yang lebih baik.
6. Gunakan Stop Loss Order dalam Trading
Stop loss order adalah perintah yang diberikan kepada broker untuk menjual saham pada tingkat harga tertentu. Teknik ini digunakan untuk meminimalisir kerugian yang terjadi ketika harga saham bergerak turun.
Tentukanlah batas bawah kerugian sesuai dengan keinginanmu, untuk meminimalisir kerugian. Hal ini sangat penting agar kamu bisa tetap tenang dalam menghadapi kerugian sehingga tidak mengambil keputusan buruk yang dapat memperburuk keadaan.
7. Gunakan Limit Order dalam Trading
Limit order juga termasuk salah satu dari strategi trading yang efektif. Teknik ini digunakan untuk membeli saham pada tingkat harga tertentu. Hal ini berfokus pada harga yang diinginkan saat penjualan saham dan pembelian.
Dalam menggunakan limit order, kamu perlu menentukan batas atas profit yang ingin diambil. Jadi, ketika harga saham meningkat hingga mencapai target keuntungan, maka akan terjadi automatic penjualan saham.
8. Diversifikasi Pembelian Saham
Diversifikasi atau membeli beberapa saham dari perusahaan yang berbeda sangat penting. Hal ini bisa membantu untuk meminimalkan risiko ketika sebuah saham gagal naik atau turun.
Memiliki portofolio investasi terdiversifikasi tidak hanya meminimalisir risiko, tetapi juga dapat meningkatkan potensi keuntungan dalam jangka panjang.
9. Tidak Jual Pada Saat Harga Turun yang Drastis
Tidak perlu buru-buru menjual saham ketika harga saham turun drastis. Biasanya, pada saat harga saham sedang turun drastis, harga akan kembali naik suatu saat nanti. Oleh karena itu, sebaiknya tunggu sampai harga saham bisa kembali naik pada keadaan normal.
10. Memantau Saham yang Sudah Dibeli
Memantau saham setiap saat sangat penting. Dalam situasi pasar yang dinamis, kamu bisa memperoleh informasi yang cepat dan tepat. Dengan memantaunya, kamu bisa mengamati pergerakan saham dan menentukan kapan harus menjual atau membeli.
Conclusion
Bagi pemula, memahami seluk-beluk dunia trading saham sangat penting. Pelajari terlebih dahulu tentang para broker dan perusahaan investasi saham terkenal. Kenali risiko dan strategi keuntungan dalam trading saham. Pelajari juga teknik dan strategi dalam trading saham.
Memiliki strategi yang efektif dan konsisten sangat penting dalam trading saham serta memantau saham yang sudah dibeli. Tentukan juga batas hilang dan batas keuntungan minimal pada setiap trading. Dengan melakukannya, kamu dapat meminimalisir risiko kerugian dalam trading saham.
Salam sukses dan kita akan bertemu lagi di artikel menarik lainnya.