Why Are So Many People Getting Into Crypto Investing?
Sobat Canggih, Apa yang Anda Perlu Tahu Tentang Crypto Investing dan Mengapa Semakin Banyak Orang Mengambil Jalan Ini?
Berkembangnya teknologi telah membawa banyak perubahan di berbagai sektor, termasuk di dunia investasi. Di masa lalu, mungkin investasi dalam saham atau reksadana menjadi primadona bagi mereka yang ingin menanam modal dan berharap mendapatkan keuntungan yang lumayan. Namun, kini semakin banyak orang yang beralih ke investasi dalam bentuk cryptocurrency (crypto).
Crypto sebagai bentuk investasi mungkin masih terdengar baru bagi sebagian orang, namun seiring dengan perkembangan teknologi dan pasar, semakin banyak investor yang tertarik dengan peluang-peluang yang ditawarkan oleh crypto investing.
Kelebihan Crypto Investing
Ada banyak alasan mengapa banyak orang yang tertarik melakukan investasi dalam bentuk crypto. Beberapa kelebihannya adalah sebagai berikut:
1. Potensi Keuntungan Yang Besar
Salah satu alasan yang paling sering dijadikan pertimbangan oleh investor adalah potensi keuntungan yang besar. Sebagaimana diketahui, harga crypto cenderung fluktuatif dan dapat berubah dengan sangat cepat. Namun, jika dijalankan dengan tepat dan sumber informasi yang berkualitas, Anda dapat memperoleh keuntungan yang besar.
2. Tidak Bergantung pada Bank
Crypto bisa dianggap sebagai bentuk investasi yang independen dari bank. Hal ini karena kebanyakan crypto tidak terdaftar atau diatur oleh bank atau lembaga keuangan tertentu. Sebagai akibatnya, keuntungan yang diperoleh dari crypto investing dapat terhindar dari biaya yang biasa diikutkan oleh bank atau lembaga keuangan lain.
3. Transaksi Yang Lebih Cepat dan Mudah
Transaksi dalam crypto sangat cepat dan mudah untuk dilakukan. Semua transaksi direkam dalam sebuah blockchain yang tidak dapat diubah, yang berarti transaksi Anda pasti aman dan tak terjawab. Anda juga dapat melakukan transaksi kapan saja dan di mana saja tanpa adanya batasan waktu dan tempat.
4. Aman dan Terlindungi dari Penipuan
Keamanan dan privasi adalah salah satu keuntungan yang paling penting dari crypto investing. Informasi penting pengguna semuanya terlindungi dan aman.
5. Menyediakan Diversifikasi Portofolio Anda
Investasi dalam crypto juga memberikan peluang untuk menambah variasi dalam portofolio Anda, yang pastinya akan berguna terutama dalam hal pelindungan dari risiko. Anda tak harus terpaku pada satu bentuk investasi saja, namun dapat memvariasikan portofolio dengan berbagai aset crypto yang berbeda.
6. Potensi Pertumbuhan Yang Besar
Salah satu keuntungan lain dari crypto investing adalah potensi pertumbuhan yang besar. Saat ini ada banyak jenis crypto yang masing-masing memiliki potensi pertumbuhan yang besar ke depannya. Dengan tidak membatasi pilihan pada jenis crypto tertentu, Anda dapat memilih yang akan memberikan hasil yang terbaik bagi Anda.
7. Tanpa Adanya Batasan Nasional
Crypto adalah bentuk investasi global tanpa adanya batasan nasional. Karena itu, Anda dapat melakukan investasi di berbagai wilayah dan negara untuk memperoleh keuntungan maksimal.
Kekurangan Crypto Investing
Meski memiliki banyak keuntungan, crypto investing pun memiliki kelemahan dan risiko tersendiri. Beberapa kekurangan yang harus diperhatikan investor adalah sebagai berikut:
1. Fluktuatif dan Tidak Terduga
Crypto merupakan bentuk investasi yang sangat fluktuatif dan perubahannya sangat cepat. Hal ini dapat membuat Anda merugi dalam sekejap jika tidak mengetahui cara yang tepat untuk berinvestasi dan memprediksi pasar.
2. Tidak Ada Perlindungan Hukum
Salah satu kelemahan lain dari crypto adalah tidak adanya perlindungan hukum. Karena tidak diakui oleh bank atau lembaga keuangan, pemilik crypto tidak dapat mengharapkan dukungan hukum ketika terjadi masalah atau pelanggaran hukum.
3. Potensi Keamanan Yang Tidak Aman
Crypto memang dirancang sebagai bentuk investasi yang aman dan terlindungi dari penipuan atau kejahatan siber. Namun, hal ini tidak berarti sepenuhnya aman. Crypto tetaplah rentan terhadap serangan pengguna jahat dan peretas.
4. Kurangnya Informasi dan Edukasi
Penting untuk memahami investasi crypto dengan baik agar tidak merugi. Namun, sayangnya, sumber informasi tentang crypto masih sangat terbatas dan edukasi yang berkualitas untuk investor baru masih terbilang sedikit.
5. Tidak Selalu Dapat Diterima Sebagai Pembayaran
Meskipun crypto terus berkembang dan bertambah populer, kenyataannya masih banyak toko dan bisnis yang tidak menerima pembayaran menggunakan crypto. Hal ini bisa menjadi kekurangan khususnya bila di masa depan penggunaan crypto tidak berkembang pesat dan masih banyak orang yang tidak menggunakan crypto sebagai media pembayaran.
6. Tidak Stabil
Dibandingkan dengan instrumen investasi yang lain, crypto belum memiliki stabilitas yang jelas. Fluktuasi yang terjadi sangat cepat dan mengakibatkan ketidakstabilan dalam nilai asset, bahkan dalam tempo yang singkat.
7. Tidak Terlalu Diminati Oleh Penanam Modal Profesional
Walau beberapa investor institution tertarik pada crypto dan bermain di pasar crypto, namun secara statistik, sebagian besar investor crypto masih berasal dari pelaku pasar individu. Hal ini menunjukkan bahwa investasi crypto masih tergolong non-mainstream dan tertutup dalam lingkup kebanyakan investor institusi yang lebih mengutamakan stabilitas dan likuiditas sehingga investasi tersebut relatif muncul dan berkembang dengan lambat.
How Cryptocurrency Has Attracted Young Investors
Menurut beberapa sumber, tren investasi crypto tidak hanya berasal dari investor senior, namun juga diikuti oleh para investor muda.
Menurut survei dari Bankrate, Michael Aminov-Tobin, seorang pengusaha muda asal New York, sudah mulai berinvestasi di crypto sejak berusia 16 tahun. Aminov-Tobin sekarang menjadi salah satu pengusaha sukses yang bergantung pada keuntungan crypto investing.
Sebuah survei yang dilakukan oleh investment app Uphold menyatakan bahwa hampir tiga perempat investor crypto berusia antara 18-44, dengan mayoritas adalah kaum millenial.
Ini mungkin lebih dikaitkan dengan gagasan umum bahwa orang muda lebih memilki “sifat berinisiatif”, lebih sering mencoba dan mengikuti hal-hal yang baru dan inovatif.
Crypto Slang Terms You Should Know Before Getting Into Cryptos.
Agar lebih siap untuk memulai crypto investing, ada beberapa istilah yang perlu diketahui sebelum memulai investasi. Berikut adalah beberapa crypto slang yang perlu Anda ketahui:
1. HODL
Meskipun terdengar seperti kesalahan ketik, HODL (hold) sebenarnya adalah singkatan dari “hold on for dear life” dan sering digunakan oleh investor dalam crypto untuk menunjukkan bahwa mereka bertahan pada aset mereka meskipun terjadinya fluktuasi harga.
2. FOMO
FOMO (fear of missing out) adalah kepanikan yang dirasakan oleh seorang investor ketika harganya naik dan merasa kesal karena tidak melakukan investasi sebelumnya.
3. Fiat
Fiat adalah mata uang bersistem fiskal yang digunakan di hampir seluruh dunia. Contoh: USD, EUR atau JPY.
4. Whale
Whale adalah sang investor besar yang memegang banyak crypto dengan harga yang cukup signifikan. Seorang whale bisa mempengaruhi nilai dari crypto.
5. ATH
ATH (all-time high) merujuk pada nilai tertinggi dari harga aset tertentu, atau crypto dalam hal ini, yang pernah tercatat.
6. FUD
FUD (fear, uncertainty, and doubt) adalah ketakutan yang seringkali ditimbulkan oleh situasi yang berhubungan dengan bisnis crypto. Hal ini bisa berkaitan dengan rumor serta informasi yang meragukan dan spekulatif.
7. DYOR
DYOR (do your own research) merupakan semacam himbauan agar investor harus melakukan penelitian yang cukup sebelum melakukan investasi. Hal ini bisa membantu Anda membuat keputusan yang cerdas terkait investasi di crypto.
Table of Crypto Investing Data
Judul | URL |
Why Are So Many People Getting Into Crypto Investing? | https://blog.bitcoiva.com/wp-content/uploads/2022/08/bitcoiva.com-5.png |
Why Young People are Getting Into Crypto | https://cimg.co/w/articles-attachments/1/60b/108c9464ae.jpg |
Why I’m getting back into crypto | https://www.stefanpaulgeorgi.com/wp-content/uploads/2021/07/why-im-getting-back-into-crypto.jpg |
Crypto Slang Terms You Should Know Before Getting Into Cryptos. | https://ccoingossip.com/wp-content/uploads/2020/10/Crypto-Slang-Terms-1024×600.jpg |
A double-edged sword? Once-famous brands are getting into crypto | https://www.streetregister.com/wp-content/uploads/2022/04/A-double-edged-sword-Once-famous-brands-are-getting-into-crypto-Breaking.jpg |
Frequently Asked Questions about Crypto Investing
1. Apa itu crypto investing?
Crypto investing adalah bentuk investasi di mana investor membeli crypto sebagai aset berharga dengan harapan mendapatkan keuntungan atau keuntungan jangka panjang.
2. Apa yang membedakan crypto dari bentuk investasi lainnya?
Crypto berbeda dari bentuk investasi lainnya karena tidak diatur oleh bank atau lembaga keuangan tertentu dan menawarkan kemudahan transaksi yang cepat dan mudah. Crypto juga sangat fluktuatif dan memiliki potensi keuntungan yang besar.
3. Berapa modal yang dibutuhkan untuk memulai investasi di crypto?
Modal untuk investasi di crypto berbeda-beda tergantung dari jenis crypto yang ingin dibeli dan jumlah uang yang diinvestasikan. Ada crypto yang harganya sangat rendah dan bisa Anda dapatkan dengan nilai ratusan ribu rupiah saja, namun ada juga crypto yang harganya sangat tinggi dan memperhitungkan nilai pada angka jutaan rupiah.
4. Apakah investasi di crypto aman?
Investasi di crypto memiliki risiko seperti halnya jenis investasi lainnya yang sifatnya spekulatif. Namun, dengan memahami norma-norma pasar, membaca sumber informasi berkualitas, serta melakukan penelitian sebelum melakukan investasi, Anda dapat mengurangi risiko yang terkait dengan investasi tersebut dan menjaga keamanan aset Anda.
5. Apa yang harus dilakukan ketika harga crypto turun?
Salah satu cara untuk mengatasi penurunan harga crypto adalah dengan pertama-tama meneliti dan memahami penyebab penurunan harga tersebut, lalu melakukan keputusan berdasarkan kondisi pasar.
6. Apa yang harus diperhatikan sebelum memutuskan untuk berinvestasi di crypto?
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi di crypto, Anda harus memperhatikan beberapa faktor, diantaranya profil investasi Anda, rencana keuangan Anda, risiko investasi yang mungkin terjadi, dan pengetahuan Anda terkait pasar keuangan dan crypto investing.
7. Bagaimana cara menjual aset crypto?
Cara menjual aset crypto adalah dengan mengirim aset tersebut ke pasar terbuka pada exchange crypto, dan kemudian menjualnya sebagaimana biasa. Hasil penjualan dalam bentuk fiat akan dikirimkan ke rekening bank pribadi.
8. Apa yang menyebabkan harga crypto naik dan turun?
Harga crypto sangat fluktuatif dan dapat dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti permintaan dan penawaran, situasi politik dan ekonomi di berbagai negara, serta perkembangan regulasi terkait trading crypto.
9. Apa yang
Ready to optimize your backlinks for achievement? Tap here to take advantage of the top-notch backlink improvement solutions on Fiverr and propel your website to greater heights of credibility and visibility!