Hello Bosskuu.. Kenali Istilah Penting dalam Forex Trading
Apa itu Forex Trading?
Forex Trading adalah sebuah kegiatan jual beli mata uang yang dilakukan secara online dengan tujuan mendapatkan keuntungan. Dalam ilmu ekonomi, Forex Trading dikenal dengan sebutan Foreign Exchange atau FX. Dalam Forex Trading, kita membeli mata uang sebuah negara dan menjual mata uang negara lain dalam jumlah tertentu dengan harapan mendapatkan keuntungan dari selisih harga jual dan beli.
Forex Trading menjadi salah satu bisnis online yang paling populer di dunia saat ini karena keuntungan yang bisa didapatkan sangat besar. Bisnis ini juga bisa dijadikan sebagai investasi jangka panjang atau sebagai sarana untuk memperbesar penghasilan setiap bulannya. Namun, sebelum memulai bisnis ini, ada baiknya Anda terlebih dahulu mengenal istilah-istilah penting dalam Forex Trading supaya bisa memaksimalkan keuntungan Anda.
Apa itu Pips?
Pips adalah satuan terkecil dalam perubahan harga pada Forex Trading. Satu Pips biasanya dihitung pada angka terakhir dibelakang desimal ke-4 atau 2. Akan tetapi, untuk mata uang Jepang seperti Yen, satu Pips dihitung pada angka terakhir ke-2.
Sebagai contoh, jika terdapat perubahan harga EUR/USD dari 1.1200 ke 1.1250 maka perubahan harga tersebut adalah sebesar 50 Pips.
Apa itu Lot?
Lot adalah satuan standar terkecil dalam Forex Trading. Ada 3 jenis Lot, yaitu Standard Lot, Mini Lot, dan Micro Lot.
– Standard Lot: 1 Lot = 100.000 unit mata uang. Jika kita ingin membeli atau menjual 1 Lot EUR/USD, itu artinya kita membeli atau menjual 100.000 Euro.
– Mini Lot: 1 Lot = 10.000 unit mata uang. Jika kita ingin membeli atau menjual 1 Mini Lot EUR/USD, itu artinya kita membeli atau menjual 10.000 Euro.
– Micro Lot: 1 Lot = 1.000 unit mata uang. Jika kita ingin membeli atau menjual 1 Micro Lot EUR/USD, itu artinya kita membeli atau menjual 1.000 Euro.
Lot sangat penting dalam Forex Trading karena besaran Lot yang kita gunakan akan mempengaruhi besar kecilnya modal yang dibutuhkan dan potensi keuntungan atau kerugian yang akan kita peroleh.
Apa itu Margin?
Margin adalah jaminan atau deposit yang harus kita berikan kepada broker untuk memulai Forex Trading. Margin biasanya dihitung sebagai persentase dari nilai transaksi yang kita lakukan dan akan dikembalikan setelah transaksi kita selesai.
Selain sebagai jaminan, margin juga berfungsi sebagai batas kerugian maksimum yang dapat ditanggung. Jika kerugian kita sudah melebihi batas margin yang telah ditentukan, maka transaksi kita akan secara otomatis di-liquidate oleh broker.
Apa itu Margin Call?
Margin Call terjadi ketika jumlah margin kita tidak lagi mencukupi untuk menutupi kerugian yang kita alami. Jika hal ini terjadi, broker akan memberi peringatan kepada kita untuk menambah margin agar transaksi kita tidak di-liquidate oleh broker.
Oleh karena itu, kita sebagai trader harus selalu memantau jumlah margin kita dan selalu siap menambahkan margin jika diperlukan untuk menghindari Margin Call.
Apa itu Stop Loss?
Stop Loss adalah sebuah perintah yang kita berikan kepada broker untuk menutup posisi kita secara otomatis jika harga mencapai batas kerugian yang telah kita tentukan sebelumnya. Stop Loss sangat penting dalam Forex Trading untuk menghindari kerugian yang terlalu besar.
Sebagai contoh, jika kita membuka posisi Buy EUR/USD di harga 1.1200 dan menentukan Stop Loss sebesar 50 Pips, maka broker akan menutup posisi kita secara otomatis jika harga sudah mencapai 1.1150 agar kerugian yang kita alami tidak terlalu besar.
Apa itu Take Profit?
Take Profit adalah sebuah perintah yang kita berikan kepada broker untuk menutup posisi kita secara otomatis jika harga mencapai batas profit yang telah kita tentukan sebelumnya. Take Profit sangat penting dalam Forex Trading untuk mengamankan keuntungan yang telah kita peroleh.
Sebagai contoh, jika kita membuka posisi Buy EUR/USD di harga 1.1200 dan menentukan Take Profit sebesar 100 Pips, maka broker akan menutup posisi kita secara otomatis jika harga sudah mencapai 1.1300 agar keuntungan yang kita peroleh bisa terjamin.
Apa itu Leverage?
Leverage adalah sebuah fasilitas yang disediakan oleh broker untuk memperbesar kekuatan modal kita dalam melakukan transaksi Forex Trading. Leverage biasanya dihitung sebagai rasio antara jumlah modal yang dibutuhkan dengan jumlah modal riil yang kita miliki.
Sebagai contoh, jika kita memilih Leverage 1:100, itu artinya kita hanya perlu menyetor 1% dari jumlah modal yang dibutuhkan dan sisanya akan dipinjamkan oleh broker. Dengan begitu, kita bisa memperbesar potensi keuntungan kita meski modal yang kita miliki masih terbatas. Akan tetapi, Leverage juga bisa memperbesar potensi kerugian yang kita alami. Oleh karena itu, kita harus selalu menggunakan Leverage secara bijak.
Apa itu Swap?
Swap adalah biaya yang harus kita bayar kepada broker untuk membiayai posisi yang kita tahan lebih dari 1 hari. Swap bisa berupa bunga positif atau negatif tergantung pada tingkat suku bunga yang berlaku di negara mata uang yang kita tradingkan.
Sebagai contoh, jika kita membuka posisi Buy EUR/USD pada hari Senin dan menahannya hingga hari Selasa, maka kita harus membayar Swap satu malam. Jika suku bunga EUR/AUD lebih tinggi daripada suku bunga USD/AUD, maka kita akan dikenakan Swap positif. Akan tetapi, jika suku bunga EUR/AUD lebih rendah daripada suku bunga USD/AUD, maka kita akan dikenakan Swap negatif.
Apa itu Spread?
Spread adalah selisih antara harga jual dan harga beli yang ditawarkan oleh broker. Spread biasanya dihitung dalam satuan Pips dan akan dikurangkan dari keuntungan atau ditambahkan pada kerugian yang kita alami.
Sebagai contoh, jika kita ingin membeli EUR/USD pada harga 1.1200 dan harga jual yang ditawarkan adalah 1.1205 serta harga beli yang ditawarkan adalah 1.1195, maka Spread yang kita bayar adalah 5 Pips.
Apa itu Slippage?
Slippage terjadi ketika kita membuka posisi pada harga tertentu tetapi posisi kita dieksekusi pada harga yang berbeda. Hal ini bisa terjadi karena volatilitas pasar yang tinggi atau karena server broker yang lambat.
Slippage bisa mempengaruhi keuntungan atau kerugian yang akan kita peroleh dan karena itu, kita harus memilih broker yang memiliki sistem eksekusi order yang cepat dan akurat.
Apa itu Hedging?
Hedging adalah sebuah strategi yang digunakan untuk menghindari atau meminimalkan risiko kerugian dalam Forex Trading. Dalam Hedging, kita membuka posisi Buy dan Sell pada mata uang yang sama dengan ukuran Lot yang sama pula di waktu yang bersamaan.
Dengan Hedging, kita bisa mengunci posisi saat harga naik atau turun dan menghindari kerugian yang terlalu besar. Akan tetapi, Hedging juga bisa membatasi potensi keuntungan kita karena kita harus membayar Spread untuk setiap posisi yang kita buka.
Apa itu Scalping?
Scalping adalah sebuah strategi yang digunakan untuk mendapatkan keuntungan kecil dengan membuka dan menutup posisi dalam waktu yang sangat singkat, biasanya hanya beberapa detik atau menit saja.
Scalping sangat populer di kalangan trader karena bisa menghasilkan keuntungan dalam waktu yang singkat. Namun, scalping juga memiliki risiko yang cukup besar jika kita tidak teliti dalam memilih pasangan mata uang.
Apa itu News Trading?
News Trading adalah sebuah strategi yang digunakan untuk memanfaatkan pergerakan harga akibat pengaruh berita atau peristiwa penting di pasar keuangan. Dalam News Trading, kita memperhatikan kalender ekonomi dan berita terkini untuk mendapatkan keuntungan dalam waktu singkat.
Namun, News Trading juga memiliki resiko yang cukup besar karena pergerakan harga bisa sangat volatile dan sulit untuk diprediksi. Oleh karena itu, kita harus hati-hati dalam memilih strategi News Trading yang kita gunakan.
Apa itu Spread Betting?
Spread Betting adalah sebuah jenis trading yang sangat mirip dengan Forex Trading hanya saja Spread Betting tidak menggunakan mata uang negara sebagai aset dasarnya melainkan menggunakan sebuah kontrak yang dibeli atau dijual pada prediksi pergerakan harga aset tertentu.
Contoh dari aset yang diperdagangkan dalam Spread Betting adalah saham, indeks, dan komoditas. Spread Betting juga sama seperti Forex Trading dalam hal keuntungan yang didapatkan dan cara penggunaannya.
Apa itu CFD Trading?
CFD Trading atau Contract for Difference Trading adalah sebuah jenis trading di mana kita memperdagangkan perbedaan harga antara saat kita membuka dan menutup posisi. Dalam CFD Trading, kita tidak memiliki aset dasar yang diperdagangkan, tetapi hanya berspekulasi atas perubahan harga.
CFD Trading bisa dilakukan pada berbagai jenis pasar keuangan seperti saham, indeks, dan komoditas. CFD Trading sangat populer karena kita bisa mendapatkan keuntungan besar tanpa harus memiliki asset secara fisik.
Apa itu Blockchain?
Blockchain adalah teknologi rantaian data terbuka yang digunakan untuk menyimpan catatan transaksi dalam Bitcoin dan kriptokurensi lainnya. Dalam Blockchain, setiap transaksi yang dilakukan diproses oleh jaringan pengguna dan dicatat ke dalam blok-blok yang saling terhubung.
Keunggulan dari Blockchain adalah keamanan dan transparansi yang tinggi karena setiap transaksi yang dilakukan di Blockchain dapat dilihat oleh publik dan tidak bisa diubah oleh pihak manapun. Ini membuat Blockchain menjadi sangat penting dalam dunia Forex Trading, terutama dalam pengetesan keandalan dan keamanan sistem.
Apa itu Trading Otomatis?
Trading Otomatis atau juga dikenal sebagai Expert Advisor adalah program komputer yang dirancang untuk melakukan trading Forex secara otomatis berdasarkan algoritma yang telah diprogramkan. Dalam trading otomatis, kita tidak perlu lagi melakukan trading secara manual karena semua keputusan trading ditentukan oleh program komputer.
Trading Otomatis sangat populer di kalangan trader karena bisa menghemat waktu dan tenaga serta bisa menghindari kesalahan yang sering terjadi pada trading manual. Akan tetapi, trading otomatis juga membutuhkan pemrograman dan pengetahuan yang cukup untuk mengembangkan algoritma yang efektif.
Kesimpulan
Dalam Forex Trading, terdapat banyak istilah-istilah penting yang perlu kita ketahui supaya bisa memaksimalkan keuntungan dan menghindari kerugian. Kita harus selalu mempelajari istilah-istilah tersebut secara mendalam agar bisa mengambil keputusan trading yang bijak dan efektif. Beberapa istilah penting dalam Forex Trading yang perlu kita ketahui antara lain Pips, Lot, Margin, Margin Call, Stop Loss, Take Profit, Leverage, Swap, Spread, Slippage, Hedging, Scalping, News Trading, Spread Betting, CFD Trading, Blockchain, dan Trading Otomatis.
Pemahaman yang baik tentang istilah-istilah tersebut akan membantu kita menghindari kesalahan dalam trading dan memaksimalkan keuntungan yang kita peroleh. Oleh karena itu, bagi mereka yang ingin memulai bisnis Forex Trading, penting bagi kita untuk mempelajari seluruh istilah yang terdapat dalam Forex Trading.
Sampai jumpa di artikel menarik lainnya.
Set to improve your backlinks for success? Click on this link to leverage the top-notch link improvement solutions on Fiverr and boost your website to greater heights of credibility and exposure!