5 Ide Desain Ruang Resepsionis Kantor yang Memikat Pengunjung

Desain Ruang Resepsionis Kantor – Sebuah perusahaan perlu mendesain ruang resepsionis dengan tampilan menarik, sebab ruang tersebut menjadi pusat perhatian banyak orang. Pastikan ruang resepsionis terlihat rapi, professional dan berkelas, sehingga memberi kesan pertama yang bagus pada tiap pengunjung atau klien.

Semakin meyakinkan tampilan tiap ruang kantor, semakin klien yakin pula untuk berbisnis di kantor atau perusahaan Anda. Jadi, seperti apa desain ruang resepsionis kantor yang baik? Yuk simak ulasan berikut ini!

8 Tips Desain Ruang Resepsionis Kantor

1. Merepresentasikan Karakter Perusahaan

Desain ruang resepsionis kantor yang baik adalah yang mampu merepresentasikan karakter dari kantor atau perusahaan tersebut. Misal, jika untuk sebuah bank atau lembaga bantuan hukum, buatlah area resepsionis yang nampak professional. Desain area resepsionis di kantor tersebut biasanya lebih elegan, tidak terlalu ramai.

Sementara itu, untuk perusahaan yang bergerak di bidang usaha kreatif, jasa percetakan, atau advertising, desainlah area resepsionis sekreatif mungkin. Beri sentuhan-sentuhan seni yang artistik agar pengunjung berdecak kagum. Desain semacam itu juga mampu membangkitkan mood pengunjung dan karyawannya.

2. Ada Kesan Segar dan Natural

Anda bisa menempatkan beberapa tanaman dalam pot di area resepsionis karena kesan segar cukup diperlukan sebuah ruang yang didatangi banyak orang. Keberadaan tanaman tersebut juga membuat pengunjung tidak jenuh saat menunggu lama. Dengan adanya tanaman, area resepsionis menjadi bernuansa hijau nan sejuk bukan?

Cara ini adalah yang paling mudah dan murah untuk menyegarkan tampilan area depan sebuah perusahaan. Letakkan tanaman seperlunya saja, jangan terlalu banyak, agar tetap terlihat seperti area resepsionis pada umumnya.

3. Menempatkan Nama atau Logo Perusahaan sebagai Back Drop

Desain ruang resepsionis kantor yang baik tak cukup dengan hiasan-hiasan saja. Anda perlu menambahkan back drop berupa tulisan nama perusahaan atau kantor beserta logonya, sehingga identitas kantor tersebut semakin lengkap.

Jangan khawatir, saat ini sudah banyak jasa yang menawarkan cetak engraving, laser cutting, atau teknik cetak lainnya untuk membuat nama serta logo perusahaan, bahkan bisa dibumbui nilai artistik. Dengan begitu, backdrop semakin menarik perhatian pengunjungnya.

4. Menambahkan Rak Buku

Area resepsionis kerap dijadikan tempat menunggu bagi para pengunjung atau klien, oleh sebab itu buatlah tiap orang merasa betah di area tersebut. Salah satu caranya adalah dengan menempatkan rak buku beserta buku-buku bacaan di samping meja resepsionis. Pilihlah bacaan-bacaan ringan seperti tentang travelling, kesehatan, gaya hidup, atau beberapa majalah.

Selain memilih bacaan yang sesuai, pilih pula rak buku dengan material, bentuk, dan warna menarik namun selaras dengan desain keseluruhan area resepsionis. Hal tersebut akan menambah nilai estetika tentunya. Jangan lupa untuk menata buku dengan rapi agar pengunjung pun tertarik membacanya.

5. Menggunakan Warna Dasar yang Natural

Gunakan warna dasar yang natural untuk membuat desain ruang resepsionis kantor menjadi elegan. Warna-warna netral tentu bisa menjaga kenyamanan setiap pengunjung yang datang. Selain itu, warna netral seperti putih, krem, atau warna-warna pastel akan lebih mudah dikombinasikan dengan desain apapun.

Jangan terlalu banyak menampilkan warna di ruang resepsionis, apa lagi jika paduan warna tersebut sangat kontras. Anda bisa memadukan dua warna yang serasi agar sedap dipandang mata, juga tak terkesan monoton.

6. Menambahkan Karpet

Jika menurut Anda tampilan area resepsionis masih terlalu kosong, sederhana, dan membosankan, mungkin keberadaan karpet bisa membuat tampilan lebih ciamik. Pilih warna karpet yang senada dengan desain keseluruhan area resepsionis, bisa polos atau bermotif.

Karpet tersebut tak hanya memberi kesan professional, tapi juga dapat membuat pengunjung merasa aman dari terpeleset. Ya, potensi tergelincir pada lantai licin bisa diminimalisir dengan adanya karpet.

7. Menggunakan Kursi Desain Modern dan Mudah Dibersihkan

Keberadaan kursi sangat diperlukan pada sebuah ruang resepsionis, karena ruangan tersebut kerap digunakan sebagai ruang tunggu para pengunjung. Nah, pemilihan kursinya pun harus dipikirkan, entah dari material yang digunakan, desain, atau warnanya.

Kursi yang ideal untuk ruang tunggu pengunjung adalah kursi berdesain modern, berukuran ramping, dan mudah dibersihkan. Namun, untuk perusahaan berkelas dengan pengunjung terbatas, bisa gunakan sofa eksklusif beserta mejanya, agar ruang resepsionis atau ruang tunggu terkesan berkelas pula.

8. Mengatur Pencahayaan

Selain mengatur tata ruangnya, Anda perlu mengatur pencahayaan untuk area resepsionis. Sesuaikan pencahayaan tersebut dengan desain yang diusung oleh perusahaan, entah mengusung tema professional, stylish, natural, elegan, atau kreatif. Selain pencahayaan dari lampu yang mengusung tema-tema tersebut, tempatkan pula pencahayaan utama untuk membantu kerja resepsionis.

Anda juga bisa memanfaatkan cahaya alami dari sinar matahari dengan mengandalkan jendela kaca di sekitar area resepsionis, tapi keberadaan lampu tetap yang terpenting.

5 Desain Ruang Resepsionis Kantor

8 poin di atas adalah gambaran umum desain resepsionis yang baik. Anda juga bisa menggunakan beberapa ide desain ruang resepsionis kantor di bawah ini agar tampilannya makin apik. Check it out!

1. Area Resepsionis Gaya Kontemporer

Jika ingin mengusung tema kontemporer, Anda bisa menggunakan warna hitam pada sebagian sisi dinding dan furniturnya, menggunakan material kulit untuk sofa, serta pencahayaan maksimal untuk membuat ruangan lebih terang. Desain semacam itu memberi kesan elegan terhadap suatu ruang, sehingga tiap pengunjung merasa nyaman di dalamnya.

2. Area Resepsionis Gaya Industrial

Dewasa ini, gaya industrial makin digemari dan digunakan untuk perusahaan, rumah makan, bahkan rumah hunian. Nah, Anda bisa menerapkan desain ini untuk ruang resepsionis perusahaan yang bergerak di bidang property.

Gaya yang kental dengan komponen material besi  dan beton terekspos ini akan semakin ciamik jika dilengkapi dengan pencahayaan yang maksimal, baik dari sinar matahari maupun lampu.

3. Area Resepsionis Gaya Klasik

Jika ingin mengusung kesan klasik, gunakanlah perabot jadul yang terbuat dari kayu atau rotan. Tampilkan pula patung sebagai dekorasinya, serta pencahayaan yang tidak terlalu terang. Gaya klasik semacam ini mampu membuat pengunjung tidak jenuh meski harus menunggu lama di ruang resepsionis.

4. Area Resepsionis Nuansa Kayu

Perusahaan bidang properti atau industri kreatif bisa menerapkan desain ruang resepsionis kantor yang bernuansa kayu. Ya, bisa dari lantai yang bermaterial kayu atau motif kayu, bisa dengan furniture berbahan kayu, atau hiasan-hiasan kayu. Padukan desain ini dengan pencahayaan yang soft, sehingga atmosfer hangat dan natural bisa dirasakan para pengunjung.

5. Area Resepsionis Gaya Modern

Untuk perusahaan kelas tinggi, bisa gunakan desain resepsionis modern. Ya, material yang digunakan dapat berupa marmer, seperangkat sofa artistik, hingga pencahayaan yang soft. Anda juga bisa menambahkan tanaman indoor untuk memberi kesan segar di ruangan tersebut.

Nah, itu dia beberapa desain ruang resepsionis kantor yang bisa jadi referensi untuk kantor atau perusahaan Anda. Desain area resepsionis harus dipikirkan karena area tersebut menjadi kesan pertama para klien atau pengunjung. Buatlah area resepsionis senyaman mungkin, tidak terlalu ramai, tapi juga jangan terlalu sederhana.
Baca juga artikel tentang tata letak ruang kantor dan model tangga rumah di etabloid kreasi rumah.