Breaking News

Commodities Futures Trading

The Commodity Super-cycle Trading: A Macro DD

Pengenalan

Hello Bosskuu, di dalam dunia trading, terdapat banyak jenis aset yang dapat diperdagangkan, salah satunya adalah komoditas. Komoditas merupakan barang yang dapat diperdagangkan seperti minyak, gas, logam, dan sebagainya. Saat ini, perdagangan komoditas menjadi pilihan menarik bagi para trader. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang Commodity Super-cycle Trading yang membuat para trader tertarik.

Apa itu Commodity Super-cycle Trading?

Commodity Super-cycle Trading adalah pola perdagangan yang terjadi pada aset komoditas dalam periode waktu tertentu. Pola perdagangan ini biasanya dihasilkan dari tren pertumbuhan global yang meningkat dalam industri dan permintaan dari negara-negara berkembang.

Pola perdagangan ini biasanya terjadi dalam jangka waktu yang panjang, namun tidak bisa dipastikan berapa lama waktu tersebut. Karena itulah, para trader yang mengikuti Commodity Super-cycle Trading harus terus memantau dan memahami pergerakan pasar untuk bisa mengambil keuntungan yang maksimal.

Sejarah Perdagangan Komoditas

Sejarah perdagangan komoditas sudah dimulai sejak jaman dahulu kala, dimana dalam perdagangan tersebut para pedagang memperjualbelikan berbagai jenis komoditas. Pada saat itu, komoditas yang paling diminati adalah rempah-rempah seperti cengkeh, kemiri, dan merica. Kemudian, saat revolusi industri dimulai, komoditas seperti batu bara, minyak, dan logam menjadi sangat penting.

Perdagangan komoditas diawali dengan pertukaran barang tanpa menggunakan uang, baru kemudian saat masa Feodalisme di Eropa, uang mulai digunakan sebagai pengganti barter.

Komoditas dalam Perdagangan Modern

Komoditas selalu menjadi barang yang selalu diperdagangkan dan sangat diminati oleh para trader di seluruh dunia. Kontrak perdagangan komoditas biasanya memiliki ukuran khusus dan standar dengan harga yang telah ditentukan oleh pasar.

Seiring perkembangan zaman dan teknologi, perdagangan komoditas menjadi lebih mudah dilakukan. Sekarang, kita bisa melakukan perdagangan dengan mudah melalui sistem elektronik yang terintegrasi.

Berbagai Jenis Komoditas

Komoditas dibagi menjadi dua jenis, yaitu komoditas keras dan komoditas lunak. Dalam komoditas keras, terdapat logam, minyak, dan bijih. Sedangkan dalam komoditas lunak, terdapat kopi, gula, dan kacang-kacangan. Setiap jenis komoditas memiliki karakteristik dan perilaku pasar yang berbeda, sehingga perlu dipahami lebih dalam oleh para trader.

Faktor-faktor yang Memengaruhi Harga Komoditas

Beberapa faktor yang memengaruhi harga komoditas adalah permintaan dan penawaran global, situasi politik di negara-negara produsen, faktor cuaca, serta berbagai kebijakan dan regulasi dari pemerintah di berbagai negara.

Situasi politik di negara-negara produsen juga memiliki peran besar dalam pergerakan harga komoditas. Konflik politik atau perang dapat mempengaruhi produksi dan distribusi komoditas sehingga harga menjadi naik atau turun secara drastis.

Cara Memulai Commodity Super-cycle Trading

Untuk bisa memulai Commodity Super-cycle Trading, kita perlu melakukan beberapa hal. Langkah awalnya adalah mencari informasi yang akurat mengenai pasar komoditas dan segala hal yang terkait. Selanjutnya, kita perlu menentukan strategi yang sesuai dengan profil risiko dan tujuan investasi kita.

Kita juga harus memperhatikan berbagai faktor yang memengaruhi pergerakan harga komoditas. Salah satu metode yang digunakan oleh para trader adalah analisis teknikal dan fundamental. Metode ini perlu dipelajari dengan baik agar kita dapat membaca grafik dengan benar dan memahami kondisi pasar.

Strategi dalam Commodity Super-cycle Trading

Ada beberapa strategi yang bisa digunakan dalam Commodity Super-cycle Trading. Beberapa di antaranya adalah strategi breakout dan trend following. Strategi breakout dilakukan dengan memasuki pasar ketika harga menembus level resistance atau support tertentu. Sedangkan strategi trend following dilakukan dengan mengikuti tren pasar dalam jangka waktu tertentu.

Sebelum melakukan trading, kita juga perlu memperhatikan manajemen risiko. Dalam Commodity Super-cycle Trading, fluktuasi harga yang tajam tidak jarang terjadi, sehingga kita harus mampu mengendalikan risiko dengan baik.

Kesimpulan

Dalam trading komoditas, Commodity Super-cycle Trading menjadi salah satu strategi yang menarik untuk diikuti. Dalam periode tertentu, aset komoditas bisa menghasilkan keuntungan yang besar jika kita mampu memantau dan memahami pergerakan pasar dengan baik. Namun, seperti halnya dalam trading aset lainnya, kita juga perlu menerapkan manajemen risiko yang baik dan fokus pada strategi yang sudah ditentukan.

Sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

About jeehaha

Check Also

Aplikasi Bni Kartu Kredit

Jenis-Jenis Produk dan Informasi Harga Kartu Kredit BNI Halo Sobat Canggih! Hampir semua orang di …