Cara Membuat Lampu Dinding dari Paralon Bekas yang Mudah Dipraktekkan

Keberadaan barang bekas yang menumpuk di dalam rumah memang sangat mengganggu penghuninya. Akan tetapi, jika Anda kreatif maka Anda dapat menyulapnya menjadi benda yang bernilai lho! Seperti halnya mengubah barang tersebut menjadi lampu dinding. Selain itu, cara membuat lampu dinding dari barang bekas cukup mudah untuk dilakukan.

Tak hanya itu, Anda juga bisa mendapatkan penghasilan tambahan dari hal tersebut. Selain memiliki nilai jual, lampu dinding dari paralon juga cukup banyak disukai orang. Nah, jika Anda ingin tahu apa saja bahan dan cara membuat lampu dinding dari paralon ini, mari simak dengan seksama uraiannya di bawah ini!

Bahan dan Alat yang Diperlukan untuk Membuat Lampu Dinding dari Paralon

Beberapa bahan dan alat cara membuat lampu dinding dari paralon ini sebenarnya sangat mudah didapatkan di sekitar Anda.  Nah, bahan utama yang diperlukan adalah pipa paralon dengan minimal ukuran 3 inchi atau Anda dapat menyesuaikannya dengan ukuran yang ingin Anda buat. Sebagai penerangan, siapkan kabel, steker, karet, dan juga stop kontak.

Nah, ketika membuat lampu dinding dari paralon ini, Anda juga memerlukan beberapa alat lainnya untuk mendukung proses pembuatannya. Nah, beberapa peralatan tersebut di antaranya, yaitu pensil, gambar, karbon, dan bor ukir atau tuner. Selain itu, jangan lupa sediakan juga pisau cutter dan amplas untuk menghaluskan bagian yang kasar.

Cara Untuk Membuat Lampu Dinding dari Paralon

Nah, setelah mengetahui alat dan bahan untuk membuat lampu dinding dari paralon ini, kini saatnya Anda untuk memulai proses membuatnya. Untuk langkahnya pun sangat mudah dan dapat dipraktekkan sendiri. Lantas, bagaimana cara membuat lampu dinding dari paralon ini? Mari simak baik-baik pembahasannya di bawah ini!

1. Siapkan Alat dan Bahan yang Diperlukan

Langkah pertama adalah menyiapkan bahan dan alat yang akan digunakan. Terutama pipa paralon yang akan dijadikan sebagai lampu dinding. Di sini, Anda bisa menggunakan paralon bekas dengan diameter minimal 3 inchi dan panjang kurang lebih sekitar 30-40 cm. Nah, paralon yang akan digunakan pun sebaiknya Anda pilih berdasarkan kualitas yang terbaik.

Kemudian, pastikan pula bahwa tidak ada goresan dalam paralon tersebut agar hasil dari lampunya tampak lebih bagus. Sedangkan untuk steker atau colokan listrik pastikan kabelnya masih dalam kondisi yang baik. Tujuannya, agar tidak terjadi korsleting ketika digunakan atau saat Anda coba.

2. Menggambar Pola atau Sketsa

Apabila proses menyiapkan alat dan bahan selesai dilakukan, langkah berikutnya adalah memulai proses menggambar pola hiasan. Nah, dalam proses ini Anda memerlukan karbon pada bagian permukaan paralonnya. Selanjutnya, gambarlah pola hiasan pada karbon tersebut dan ikat menggunakan karet dengan kencang. 

Kemudian, gambarlah dengan perlahan-lahan menggunakan pensil. Nah, usahakan supaya karbon tersebut jangan sampai robek sehingga gambar yang dihasilkan dapat terlihat jelas. Gambarlah pola atau sketsa yang bagus supaya hasil akhirnya nampak estetik dan menarik.

3. Proses Pengukiran Pola atau Sketsa

Langkah berikutnya cara membuat lampu dinding dari paralon adalah proses pengukiran pola atau sketsa yang telah Anda buat. Nah, Anda dapat mengukirnya mulai dari bagian yang paling mudah. Coba ukir paralon tersebut dengan hati-hati dan tidak buru-buru. Pada proses ini Anda dapat menggunakan bor supaya pengukirannya lebih rapi dan mudah.

Nah, lakukanlah proses pengeboran ukiran tersebut dengan presisi. Pastikan Anda tidak melebihi garis atau batas gambar yang telah Anda buat. Sebab, apabila Anda melebihi garis atau batasnya, maka akan memengaruhi hasil yang sudah dibuat. Selain itu, pola atau sketsa dari ukirannya juga akan terlihat tidak rapi.

4. Proses Pengamplasan

Terkadang, dalam proses pengukiran tersebut tidak selalu memproduksi hasil yang rata pada permukaannya. Maka dari itu, sangat penting bagi Anda untuk melakukan proses pengamplasan. Nah, pilihlah amplas dengan nomor-nomor tertentu sebelum membelinya. Atau, bila Anda menemukan kesulitan, maka bisa menanyakan pada toko material tersebut.

Nah, setelah amplas yang Anda cari sudah cocok, maka langkah selanjutnya memulai proses pengamplasan. Di sini, Anda bisa memulai proses pengamplasan dari bagian yang tampak kasar terlebih dulu. Setelah itu, lanjutkan pada bagian-bagian halus yang lainnya. Maka dari itulah, gunakan amplas dengan permukaan yang halus agar bisa terlihat lebih rapi dan halus.

5. Pemasangan Dudukan Lampu

Nah, setelah pengamplasan pola atau sketsa hiasan lampu dari paralon tersebut selesai Anda buat, maka proses yang harus dilakukan berikutnya, yakni membuat dudukan lampunya. Pada proses yang satu ini, Anda harus mendudukkannya secara vertikal. Letakkan kurang lebih sekitar 2 cm dari sisi kiri dan kanan paralon tersebut.

Nah, setelah dilubangi, sekarang buatlah lubang pengikat pada dudukan lampu tersebut. Kemudian, masukkan kabel dan pasang switch pada bagian tengah kabel dan ujung steker dari dudukan lampu tersebut. Setelah itu, lakukanlah uji coba apabila semua kabel tersebut telah terpasang dengan sempurna untuk mengetahui apakah lampu sudah bisa menyala atau belum.

6. Tahap Finishing 

Langkah yang terakhir adalah melakukan finishing pada paralon dan lampu. Pada tahap ini adalah tahap mencuci paralon dengan menggunakan sikat dan sabun sampai bersih. Setelah itu, keringkan paralon hingga benar-benar kering. Kemudian, lakukanlah uji coba kembali agar lampu dapat menyala dengan terang.

Nah, cukup mudah kan cara membuat lampu dinding dari paralon ini? Tentunya, Anda bisa membuatnya sendiri di rumah dan bisa dijadikan sebagai dekorasi di rumah Anda. Selamat mencoba! Baca juga artikel tentang Cara Membuat Hiasan Dinding dari Stik Es dan GRC Untuk Dinding Luar di Plafon.id.