Breaking News

Cara Memasang Lampu LED di Rumah dengan Mudah dan Aman

Cara memasang lampu LED di rumah ternyata tidak sesulit yang dibayangkan. Seperti kita tahu, belakangan ini, penggunaan lampu LED untuk menghias plafon rumah semakin populer. LED strip memang mempunyai banyak keunggulan karena lebih terang, tidak cepat panas, dan cahaya yang dihasilkan cukup stabil. Selain itu, LED strip lebih tahan lama dibandingkan lampu neon biasa. Tak heran jika banyak orang memilih jenis lampu ini untuk hunian mereka.

Cara Memasang Lampu LED di Rumah

Tips Cara Memasang Lampu LED di Rumah

Walaupun pemasangannya relatif mudah, lampu LED strip harus dipasang dengan benar agar dapat memancarkan cahaya secara merata ke seluruh ruangan.

  • Pilih LED Strip yang Fleksibel

Cari LED strip yang fleksibel untuk memudahkan pemasangan pada sudut-sudut plafon. Selain itu, pilih juga warna yang diinginkan. Dari berbagai macam lampu LED strip di pasaran, tipe SMD adalah jenis yang paling banyak digunakan.

Sebagai gambaran, LED strip 3528 berarti setiap chipnya memiliki ukuran 3.5 x 2.5mm. LED yang sering digunakan saat ini adalah LED strip 5050. Umumnya, setiap pembelian LED strip, kalian akan mendapat double tape untuk menempelkan LED strip tersebut pada plafon.

  • Gunakan Power Supply yang Sesuai

Power supply menghasilkan daya berbeda-beda. LED strip yang digunakan harus sesuai dengan power supply yang tersedia. Jika tidak, lampu tidak akan menyala sempurna. Sebagai bahan pertimbangan, misalnya 1 chip LED memerlukan daya sebesar 0.08 Watt. Jika kalian membutuhkan 4 meter LED strip (yang terdiri dari 200 chip karena jarak setiap chip LED adalah 2cm), lampu ini akan memakan 200 x 0.08 Watt, yaitu 16 Watt per chip.

Selain itu, ada tambahan 25% dari total daya yang dibutuhkan untuk memaksimalkan efisiensi dari power supply.  Hal lain yang perlu diperhatikan adalah voltase yang dipilih misalnya 12V, 24V, 48V, dan sebagainya. Yang paling sering digunakan adalah 12V dan 24V.

Jika kalian memasang LED strip tipe RGB, pastikan, power supply yang digunakan dilengkapi dengan controller warna dan remote untuk memudahkan pengaturan. Menggunakan power supply yang tepat, LED strip akan menghasilkan cahaya terang optimal dan tentunya lebih tahan lama.

Selain memakai power supply, kalian juga bisa menggunakan sumber daya lain untuk lampu LED yaitu baterai. Tetapi baterai hanya direkomendasikan untuk Lampu LED strip berukuran pendek. Untuk lampu LED yang sangat panjang, tetap disarankan menggunakan power supply karena memakan daya besar.

  • Gunakan Kabel Berkualitas

Gunakan kabel induk atau bus untuk merangkai LED strip dengan skema paralel. Dengan rangkaian pararel, perbaikan LED strip yang rusak menjadi lebih mudah. Setelah pemasangan selesai, jangan lupa uji coba lampunya untuk memastikan lampu bekerja dengan baik.

  • Pilih Warna yang Sesuai

Lampu LED tersedia dalam berbagai pilihan warna. Warna yang umum digunakan adalah kuning dan putih. Cahaya berwarna kuning memberi kesan tenang, damai, dan hangat, sehingga cocok digunakan di ruang mana saja.

Sementara itu, lampu LED warna putih membuat ruangan lebih terang sehingga cocok dipasang di ruang baca, ruang tamu, atau ruangan lain yang membutuhkan cahaya lebih terang untuk mengerjakan hal detail.  Warna-warna lain juga tersedia seperti pink, merah, biru, dan ungu, namun biasanya penggunaannya terbatas sebagai dekorasi saja.

Kelebihan Menggunakan Lampu LED pada Plafon Rumah

Masih ragu-ragu untuk membeli lampu LED? Lihat dulu kelebihan dari lampu jenis LED sekarang.

Awet dan Hemat Daya

Kelebihan utama lampu LED adalah lebih tahan lama atau awet dibanding lampu bohlam biasa. Rata-rata, lampu LED dapat bertahan hingga lebih dari 15000 jam atau 10x lebih lama daripada lampu neon konvensional yang umumnya hanya mampu bertahan selama 1000 hingga 2000 jam. Dengan penggunaan normal (sehari digunakan 8 jam), lampu LED dapat digunakan hingga lebih dari 5 tahun.

Tak hanya itu, lampu LED memakan daya lebih rendah sehingga menghemat tagihan listrik bulanan. Lampu LED dirancang dengan teknologi khusus yang memungkinkan pengguna untuk mengatur kapan lampu nyala dan mati secara otomatis bahkan dari jarak jauh sekalipun.

Praktis dan Mudah Digunakan

Lampu LED sangat mudah dan praktis digunakan sehingga cocok digunakan oleh semua orang terutama keluarga masa kini. Pasalnya, lampu LED bisa dikendalikan atau dikontrol melalui smartphone lewat koneksi internet.

Sebelumnya, kalian harus mendownload aplikasi lampu LED yang digunakan lalu menyambungkannya dengan lampu tersebut. Selanjutnya, kalian bisa melakukan berbagai pengaturan seperti mengatur tingkat keterangan cahaya, timer, efek cahaya, dan sebagainya. Menariknya, semua ini bisa dilakukan saat kalian tidak ada di rumah. Sangat praktis sekali, bukan?

Jadi kalian tidak perlu khawatir seandainya lupa mematikan lampu  ketika sedang bepergian jauh. Begitu ingat, kalian dapat segera mematikannya melalui aplikasi yang terpasang di smartphone. Bahkan, kalian bisa mengatur kapan lampu harus mati dengan mengatur timer melalui aplikasi.

Membuat Hunian Lebih Indah

Salah satu alasan banyak orang menggunakan lampu LED adalah efeknya yang dapat memberi kesan indah pada interior ruangan. Cahaya yang dipancarkan memiliki warna unik sehingga dapat menerangi sekaligus membuat rumah lebih dekoratif.

Menariknya, warna lampu dapat diubah sesuai keinginan dan kondisi ruangan. Misalnya, saat Ingin membaca, cahaya bisa diubah menjadi putih terang sehingga kalian dapat membaca lebih jelas. Sebaliknya, saat cuaca sedang terik, kalian bisa mengurangi tingkat intensitas cahaya sehingga lebih redup untuk menciptakan suasana sejuk dan nyaman. Walaupun terdengar sepele, hal ini efektif mengubah suasana hati lebih ceria.

Aman dan Ramah Lingkungan

Tak banyak orang tahu kalau lampu LED ternyata lebih aman daripada jenis lampu lainnya. Lampu LED tidak mudah panas, berbeda dengan jenis lampu lain yang mengeluarkan daya panas hingga 90% lebih besar. Menggunakan voltase kecil, penggunaan lampu LED juga memperkecil resiko-resiko terkait penggunaan listrik.

Selain itu, LED tidak memproduksi sinar spektrum UV melainkan hanya menghasilkan spektrum infrared sehingga aman untuk kulit. Jadi, tidak masalah jika lampu LED digunakan di kamar anak karena tidak beresiko menimbulkan bahaya kesehatan yang disebabkan paparan sinar UV pada kulit.

Lampu LED juga lebih ramah lingkungan karena energi yang digunakan lebih rendah. Alasan lain lampu LED tidak berbahaya bagi lingkungan sekitar adalah karena tidak menggunakan merkuri. Seperti diketahui, kandungan merkuri dapat mengkontaminasi tanah dan air jika tidak dibuang dengan benar. Jadi, jenis lampu ini sangat cocok bagi kalian yang mencari produk elektrik ramah lingkungan yang aman bagi seluruh anggota keluarga.

Nah, demikianlah cara memasang lampu LED di rumah dengan benar dan aman. Setelah mengetahui cara pasang dan kelebihannya, kalian bisa segera membeli lampu LED strip sesuai kebutuhan dan keinginan di toko terdekat atau membeli online, baca juga artikel tentang terminal blok listrik di web kami.

About jeehaha

Check Also

Kabel RF

Kupas Tuntas Apa Itu Kabel Koaksial Atau Kabel RF

Kabel koaksial juga biasa disebut kabel RF merupakan kabel jaringan yang terbungkus oleh material metal …