Intraday Trading dan Day Trading: Apa Itu dan Apa Bedanya?
Apa itu Intraday Trading?
Hello Bosskuu.. apakah kamu pernah mendengar istilah intraday trading? Jika belum, intraday trading adalah aktivitas jual beli saham di pasar modal pada hari yang sama. Cara ini bisa dianggap sebagai salah satu strategi untuk jangka pendek dalam mendapatkan keuntungan dari saham yang dibeli dan dijual dengan cepat. Intraday trading juga dikenal dengan sebutan day trading atau bahkan scalp trading. Lalu, apa bedanya dengan day trading?
Apa itu Day Trading?
Konsep day trading sendiri mirip dengan intraday trading, yakni melakukan jual beli saham di hari yang sama. Namun, perbedaannya terletak pada frekuensi trading yang dilakukan. Day trading biasanya dilakukan lebih sering dibandingkan dengan intraday trading. Para trader day trading menganggap pergerakan saham dalam rentang waktu singkat dapat menghasilkan keuntungan yang besar, sehingga mereka bisa masuk dan keluar dari pasar dalam waktu yang cepat. Tapi, apa risiko yang dihadapi dengan melakukan day trading atau intraday trading?
Risiko Intraday Trading dan Day Trading
1. Tidak Cocok untuk Pemula
Intraday trading dan day trading memerlukan pengalaman dan pengetahuan yang cukup untuk membuat keputusan yang tepat dalam waktu yang singkat. Para pemula mungkin akan kesulitan menginterpretasikan pergerakan pasar dalam waktu yang cepat karena mereka baru memulai untuk belajar tentang pasar modal. Karenanya, sebaiknya jangan mencoba intraday trading atau day trading jika kamu masih pemula.
2. Butuh Waktu dan Energi yang Banyak
Jika kamu memutuskan untuk melakukan intraday trading atau day trading, maka kamu harus siap menghabiskan waktu dan energi yang banyak. Karena frekuensi trading yang sering, kamu harus selalu siap untuk melakukan analisis pasar dan melakukan transaksi. Hal ini bisa sangat melelahkan dan menyita waktu, terutama jika kamu memiliki kegiatan lain yang membutuhkan perhatianmu.
3. Risiko Kerugian yang Besar
Trading dalam jangka pendek sepenuhnya dikontrol oleh fluktuasi pasar. Oleh karena itu, risiko kehilangan uang dalam waktu singkat sangat tinggi. Ini dapat terjadi ketika kamu terjebak dalam saham yang salah atau ketika terjadi pergerakan tiba-tiba yang tidak terduga. Inilah sebabnya mengapa, para trader sebaiknya harus memiliki strategi yang kuat dan disiplin dalam mengatur risiko agar tidak mengalami kerugian yang besar.
Strategi Intraday Trading dan Day Trading yang Dapat Digunakan
1. Strategi Breakout
Strategi breakout adalah strategi yang cukup populer di antara trader intraday trading dan day trading. Strategi ini mengharuskan trader untuk mencari saham yang telah mencapai level resistance tinggi atau level support rendah dan mencari momen ketika saham melebihi level tersebut. Hal ini dapat menjadi tanda bahwa saham tersebut akan terus berlanjut ke arah yang sama. Namun, jika saham tersebut kembali ke level support atau resistance, kita sebaiknya keluar dari perdagangan.
2. Strategi Momentum
Strategi momentum adalah strategi yang menekankan pada pergerakan cepat saham selama jangka waktu tertentu. Strategi ini mencari saham dengan momentum yang kuat dalam arah tertentu, dan kemudian memasuki perdagangan ketika momentum menunjukkan bahwa saham tersebut akan terus bergerak ke arah yang sama.
3. Strategi Scalping
Strategi scalping adalah strategi yang biasanya dilakukan pada saham yang likuid. Scalping dilakukan dengan melakukan pembelian dan penjualan saham dalam waktu yang sangat singkat. Tujuan utama dari strategi scalping adalah memanfaatkan pergerakan harga kecil untuk mendapatkan keuntungan dalam waktu singkat. Namun, risiko loss juga cukup besar jika tidak memiliki handling risk yang baik.
Manfaat Intraday Trading dan Day Trading
1. Menghasilkan Keuntungan Lebih Cepat
Salah satu keuntungan dari melakukan intraday trading dan day trading adalah kamu bisa mendapatkan keuntungan dalam waktu singkat. Jika strategi tradingmu berhasil, kamu bisa meraih keuntungan dalam hitungan jam bahkan menit. Hal ini tentunya sangat menarik bagi para trader yang ingin menghasilkan keuntungan secepat mungkin.
2. Tidak Terikat dalam Posisi Jangka Panjang
Melakukan intraday trading atau day trading memungkinkan kamu untuk masuk dan keluar dari pasar dalam waktu yang cepat, sehingga kamu tidak terikat pada posisi jangka panjang. Hal ini cukup berbeda dengan trading jangka panjang yang mungkin butuh waktu yang lama untuk bisa keluar dari posisi tersebut.
3. Melatih Disiplin dan Konsistensi dalam Trading
Intraday trading dan day trading membutuhkan disiplin dan konsistensi dalam melakukan transaksi. Para trader tidak boleh berusaha untuk menjadi impulsif atau melakukan trading yang tidak masuk akal. Jika kamu terus belajar dan berlatih, aktivitas tradingmu dapat membantu kamu untuk menjadi lebih disiplin dan konsisten dalam pengambilan keputusan dan mengatur risiko.
Pertimbangan Penting Sebelum Mulai Intraday Trading dan Day Trading
1. Belajar Sebanyak Mungkin tentang Pasar Modal
Sebelum mulai melakukan intraday trading atau day trading, kamu harus mengerti sebanyak mungkin tentang pasar modal. Ini termasuk bagaimana pasar berfungsi, faktor-faktor yang mempengaruhi pergerakan harga saham, dan cara untuk menginterpretasikan data pasar. Semua informasi ini dapat membantu kamu membuat keputusan trading yang lebih baik dan mengurangi risiko kerugian.
2. Tetap Berpegang Pada Strategi Tradingmu
Memiliki strategi trading yang kuat dan patuh pada aturan strategi itu penting bagi trader. Strategi trading yang kuat dapat membantu kamu dalam mengambil keputusan trading yang lebih baik dan mengurangi risiko kerugian. Selain itu, kamu juga perlu memastikan bahwa kamu mematuhi aturan strategi tradingmu dengan disiplin yang tinggi.
3. Kelola Risiko dengan Baik
Risiko kerugian pasti selalu ada dalam trading saham. Namun, kamu perlu mengatur risiko dengan baik agar tidak mengalami kerugian yang besar. Kamu bisa melakukannya dengan menetapkan batasan kerugian dan menentukan berapa banyak yang bisa kamu hilangkan jika tradingmu tidak berhasil. Hal ini dapat membantu kamu mengurangi risiko kerugian dan mengelola uangmu dengan baik.
Kesimpulan
Jadi, intraday trading dan day trading adalah aktivitas trading yang dilakukan pada hari yang sama. Strategi ini biasanya dilakukan oleh para trader yang ingin mendapatkan keuntungan dalam waktu singkat. Namun, sebelum memutuskan untuk melakukan intraday trading atau day trading, kamu perlu mempertimbangkan risiko yang mungkin terjadi, seperti kerugian besar dalam waktu singkat.
Jika kamu memutuskan untuk melakukan intraday trading atau day trading, pastikan kamu telah memahami pasar modal, memiliki strategi trading yang kuat, dan mengelola risiko dengan baik. Dengan cara ini, kamu dapat meningkatkan peluang keberhasilan dan mengurangi risiko kerugian. Ingat, kesabaran dan disiplin tetap menjadi kunci dalam aktivitas trading saham.
Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu kamu untuk lebih memahami intraday trading dan day trading. Sampai jumpa di artikel menarik berikutnya!
Prepared to improve your backlinks for success? Click this link to take advantage of the best link enhancement solutions on Fiverr and elevate your website to greater heights of authority and exposure!