Breaking News

What Is Tethering Crypto

Tether: Semua yang Perlu Sobat Canggih Ketahui tentang Kripto Ini

Pendahuluan

Salam, Sobat Canggih! Kripto atau cryptocurrency semakin populer belakangan ini karena dinilai dapat menjadi alternatif investasi yang menguntungkan. Salah satu kripto yang sedang naik daun adalah Tether. Namun, sebelum Sobat Canggih memutuskan untuk berinvestasi pada Tether, pastikan untuk memahami baik kelebihannya maupun kekurangannya. Pada artikel ini, kita akan membahas secara detail mengenai Tether. Yuk, simak informasinya di bawah ini!

Tether adalah coin digital yang dikenal sebagai stablecoin, yaitu kripto yang nilainya ditegaskan oleh aset nyata seperti USD atau emas. Konsep stablecoin merupakan alternatif untuk menghindari fluktuasi harga yang sering terjadi pada kripto lainnya dan menjadi alternatif bagi para trader. Tether sendiri diterbitkan oleh perusahaan bernama Tether Limited.

Sebelum membahas lebih jauh tentang Tether, mari kita simak terlebih dahulu kelebihan dan kekurangan dari kripto ini.

Kelebihan Tether

1. Stabilitas harga

Salah satu keunggulan Tether adalah stabilnya harga karena nilai Tether ditetapkan berdasarkan aset nyata. Hal ini membuat Tether menjadi alternatif bagi para trader maupun investor yang tidak ingin menghadapi fluktuasi harga yang sering terjadi pada kripto lainnya.

2. Likuiditas

Karena Tether didukung oleh aset nyata, transaksi jual-beli Tether relatif mudah dan cepat. Hal ini karena nilai Tether sama dengan USD, yang merupakan mata uang paling banyak diperdagangkan.

3. Keamanan

Tether menggunakan teknologi blockchain yang sudah teruji keamanannya untuk mengamankan sistem operasi kripto ini.

4. Mendukung pengoperasian di berbagai platform

Tether didukung oleh berbagai platform exchange kripto, sehingga pengguna bisa dengan mudah memperjualbelikan Tether di berbagai platform exchange.

5. Stabilitas pasar

Stablecoin seperti Tether dapat membantu menghindari fluktuasi harga yang sering terjadi pada kripto lainnya sehingga stabilitas pasar lebih terjaga.

6. Transparansi

Tether Limited umumnya terbuka dalam mengeluarkan informasi dan audit tentang ketersediaan aset yang mendukung Tether.

7. Kemudahan bagi pengguna

Tether dapat diakses oleh setiap pengguna dari seluruh dunia dan sangat mudah untuk digunakan dalam transaksi.

Kekurangan Tether

1. Tidak sepenuhnya terdesentralisasi

Tether didasarkan pada blockchain, namun masih dipengaruhi oleh Tether Limited. Hal ini membuat beberapa pihak khawatir Tether masih rentan terhadap manipulasi.

2. Tidak ada jaminan keamanan dan perlindungan aset

Tether tidak memiliki sistem penjaminan aset yang menyebabkan aset yang mendukung Tether sulit untuk diketahui keasliannya. Hal ini menambah risiko bagi pengguna Tether yang mau berinvestasi pada kripto ini.

3. Waktu pengambilan keputusan yang lambat

Tether dikelola oleh Tether Limited, sehingga seluruh keputusan terkait Tether harus ditempuh melalui proses yang tidak instan. Hal ini bisa menghambat pergerakan pasar.

4. Kemungkinan adanya pengaruh dari pihak ketiga

Dikarenakan Tether tergantung pada aset nyata yang dipegang oleh pihak ketiga, maka ada kemungkinan harga Tether terpengaruh oleh perubahan yang terjadi pada aset yang dipegang oleh pihak ketiga. Hal ini menambah risiko pengguna.

5. Tidak sepenuhnya diregulasi

Meskipun Tether didukung oleh aset asli, tanpa regulasi yang ketat, Tether masih memiliki tingkat risiko tertentu bagi para penggunanya.

6. Rentan terhadap serangan hacker

Tidak seperti cryptocurrency lainnya yang terdesentralisasi, Tether masih terkendali oleh perusahaan. Hal ini membuat rentan terhadap serangan hacker yang bermaksud merusak sistem pengendalian perusahaan.

7. Terkait dengan skandal Bitfinex

Pada 2019, Tether dan Bitfinex didakwa oleh otoritas New York karena dituduh menutup-nutupi kerugian Bitfinex menggunakan cadangan Tether. Hal ini memunculkan ketidakpercayaan dalam keandalan Tether sebagai stablecoin.

Informasi Detail tentang Tether

Berikut adalah informasi detail tentang Tether:

Nama Tether
Simbol USDT
Tanggal Peluncuran 6 Oktober 2014
Platform Ethereum, Tron, EOS, Omnilayer
Ketersediaan Maksimum Tidak terbatas
Metode Konsensus Proof of Reserves

FAQ Tether

Apa itu Tether?

Tether adalah coin digital yang dikenal sebagai stablecoin, yaitu kripto yang nilainya ditegaskan oleh aset nyata seperti USD atau emas.

Apakah Tether memiliki nilai yang stabil?

Ya, stabilitas adalah salah satu keunggulan Tether karena nilai Tether didukung oleh aset nyata sehingga kurang terpengaruh oleh fluktuasi harga yang sering terjadi pada kripto lainnya.

Apa kekurangan Tether?

Beberapa kekurangan Tether adalah tidak sepenuhnya terdesentralisasi, tidak ada jaminan keamanan dan perlindungan aset, waktu pengambilan keputusan yang lambat, kemungkinan adanya pengaruh dari pihak ketiga, tidak sepenuhnya diregulasi, rentan terhadap serangan hacker, dan terkait dengan skandal Bitfinex.

Bagaimana cara memperoleh Tether?

Tether dapat dibeli di platform exchange kripto yang mendukung Tether.

Apa manfaat dari menggunakan Tether?

Tether bisa menjadi alternatif bagi para trader maupun investor yang tidak ingin menghadapi fluktuasi harga yang sering terjadi pada kripto lainnya karena nilai Tether terjamin oleh aset nyata.

Apakah Tether aman digunakan?

Tether aman digunakan selama dilakukan pada platform exchange resmi dan pengguna mengambil tindakan keamanan yang tepat.

Bagaimana cara menjual Tether?

Tether dapat dijual di platform exchange kripto yang mendukung Tether.

Bagaimana melacak nilai Tether?

Tether nilainya sama dengan USD, sehingga nilai Tether dapat dilacak melalui pergerakan nilai USD.

Apa saja platform exchange yang mendukung Tether?

Beberapa platform exchange kripto yang mendukung Tether antara lain Binance, Kraken, dan Bitfinex.

Apakah Tether diregulasi?

Meskipun Tether didukung oleh aset asli, tanpa regulasi yang ketat, Tether masih memiliki tingkat risiko tertentu bagi para penggunanya.

Apa faktor yang mempengaruhi nilai Tether?

Nilai Tether dipengaruhi oleh pergerakan nilai aset yang menyertainya.

Kesimpulan

Dari pembahasan di atas, kita bisa menarik kesimpulan bahwa Tether memiliki beberapa kelebihan seperti stabilitas harga dan likuiditas yang tinggi. Namun, Tether juga memiliki kekurangan seperti tidak sepenuhnya terdesentralisasi dan kemungkinan adanya pengaruh dari pihak ketiga. Penting bagi Sobat Canggih untuk mempertimbangkan baik-baik sebelum memutuskan untuk berinvestasi dalam Tether dan pastikan untuk menggunakan platform exchange kripto resmi yang mendukung Tether.

Jangan lupa juga untuk mengambil tindakan keamanan yang tepat seperti menggunakan wallet kripto yang aman dan jangan menyimpan aset kripto di platform exchange. Semua ini dilakukan agar Sobat Canggih terhindar dari risiko yang tidak diinginkan.

Jangan menunggu lagi, segera pelajari tentang Tether dan mulai berinvestasi dalam mata uang digital!

Penutup

Demikianlah ulasan kami tentang Tether, semoga memberikan informasi yang bermanfaat bagi Sobat Canggih. Artikel ini dibuat hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran investasi. Tidak ada jaminan bahwa investasi Sobat Canggih pada Tether akan menguntungkan. Pastikan untuk melakukan riset dan berkonsultasi dengan ahli sebelum membuat keputusan investasi. Terima kasih sudah membaca dan sampai jumpa di artikel berikutnya!

Ready to improve your link profile for achievement? Click on this link to utilize the top-notch backlink optimization solutions on Fiverr and elevate your site to new heights of authority and exposure!

About jeehaha

Check Also

Best Crypto Tax Software

Best Crypto Tax Software: The Ultimate Review and Guide for 2022 Sobat Canggih, Are You …